Selasa, 01 Juni 2010

MOMENT YANG TEPAT UNTUK INTROSPEKSI DIRI

Hari ini di awal bulan Juni umurku bertambah,namun di balik itu jatah umurku juga berkurang.Bulan Juni adalah juga bulan yang istimewa bagi ku,putra bungsuku lahir di bulan Juni,tepatnya tgl 19 Juni.Aku terlahir dari seorang wanita yang teramat istimewa dan sangat baik.

Ulang tahunku kali ini terasa tidak lengkap tanpa kehadiran putra bungsuku,karena dia sedang berlibur ke tempat papinya.Yang mengharukan,sebelum memesan tiket 2 minggu yang lalu,si bungsuku terus bertanya padaku"mami..gimana kalau saya pulang nya tunggu mami ulang tahun aja..dengan resiko harga tiket melambung tinggi dan waktu liburan saya di Padang terpotong"Dan aku menjawab:"gak usah nak...pergi aja berlibur"..dan justru aku amat mengharapkan si bungsuku ada di Bandung saat dia berulang tahun..tapi ternyata juga gak bisa.

Hari ulang tahun bagi ku amat mengingatkan akan perjuangan seorang wanita dalam melahirkan anaknya kedunia.Hari itulah seorang ibu mempertaruhkan nyawanya,berjuang antara hidup dan mati.Dan di hari itu juga seorang ayah di liputi oleh kecemasan yang luar biasa,was was menantikan buah cintanya lahir ke dunia.

Ulang tahun identik dengan pesta,untuk kalangan tertentu akan di rayakan dengan meriah dan mewah.Tapi pernahkah kita terpikir akan makna dari ulang tahun itu sendiri?Apa sebetulnya yang terkandung dari makna ulang tahun tsb.

@Pengalaman hidup kita bertambah...banyak sudah yang tercatat di lembaran lembaran hidup kita..pengalaman pahit manis...yang sudah terjadi sebelumnya dapat menjadi acuan untuk menata kembali hidup kearah yang lebih baik.

@Dengan bertambahnya usia akan mengurangi jatah hidup kita di dunia.Tuhan sudah menggariskan batas usia kita,oleh karena itu sudah sepatutnyalah kita,menjadikan hidup ini lebih baik lagi dari sebelumnya,menaburkan berkat untuk sesama,menyemaikan benih kebaikan dan manfaatkanlah hidup ini..sebelum semua berakhir.

@Jadikanlah ulang tahun untuk mengucap syukur atas segala apapun yang boleh terjadi di kehidupan kita.Berkat,rahmat,rejeki sudah selayaknya kita syukuri.Tapi dalam kehidupan terkadang ada peristiwa yang tidak berkenan..biarkan itu menjadi pembelajaran hidup,dan layaklah juga untuk di syukuri ,karena dari situlah kita akan menjadi pribadi yang lebih kuat dan lebih baik.

@Moment ulang tahun adalah moment yang amat tepat untuk introspeksi diri.Menata hidup dan memantapkan kembali rencana di masa depan.Memotivasi diri kearah yang lebih baik,memanfaatkan kepandaian yang di miliki untuk kepentingan orang banyak akan jauh lebih bermakna.Jangan sia siakan waktu,jangan sia siakan kesempatan yang ada.Waktu terus berjalan,tinggalkan masa lalu yang takkan pernah kembali dan terulang di kehidupan kita.Suka atau tidak, kita semua memiliki masa tersendiri di kehidupan kita.Masa kita kecil,masa kita sekolah,masa kita remaja,masa kita kuliah,kemudian berkeluarga,menjadi orang tua,kemudian masuk ke masa tua.Nikmati dan gunakanlah masa masa itu dengan sebaik baiknya.Isilah lembaran lembaran hidup kita dengan kasih dan kebaikan, menjadi sebuah buku yang bermakna,dan kala itu tiba... Tuhan akan membacanya dengan penuh senyuman..

Dan pada akhirnya kita harus mempersiapkan diri untuk masa tua dan menunggu waktu kita tiba.Bila saat itu datang kita bisa mempertanggung jawabkan segala perbuatan kita di dunia ini kepada SANG PENCIPTA.

Untuk semua yang berulang tahun di bulan Juni...Selamat ulang tahun..sukses,bahagia,sehat dan panjang umur...Tuhan berkati...

JARUM ITU MASIH BERPUTAR....

Hari hari berlalu..
Minggu pun menyusul berganti..
Bulan datang menjelang..
Tahunpun berlalu..

Setiap waktu berlalu..
Meninggalkan cerita..
Penuh warna dan rasa..
Penuh suka dan duka...

Hari,minggu,bulan,tahun berganti..
Dan jarum kehidupanku masih berputar..
Dan aku tak tau..kapan jarum itu akan berhenti..
Di tangan yang empunya kuasa..ku srahkan smua..

Dan ketika usia ku.. tepat 44 tahun..
Jarum itu masih berputar..
Teruntai..ucap syukur..
Menjadi serangkai doa..penuh makna..

Dan aku membayangkan dalam doaku..
Saat TUHAN membuka jendela surga..
DIA melihatku dan bertanya..
Apa pinta mu anak KU?

Aku menjawab..BAPA..
Aku mau mengucapkan selamat kepada mama ku..
Melalui mama lah aku lahir kedunia ini..
Namun kini..mama telah berada di sampingMU..

Dan aku tak bisa...
Menyampaikan langsung ucapan selamat ku untuk mama..
Melalui ENGKAU pula..
Aku mau berterima kasih..kepada papa mama..

Papa mama yang telah membesarkanku..
Merawat dan mendidikku..
Melepas aku untuk berumah tangga..
Dan kala itu mereka slalu ada untukku..

Ku pinta pada MU BAPA..
Di hari ulang tahun ku ini..
Ajar aku untuk slalu bersyukur di setiap putaran jarum kehidupanku...
Pakailah hidupku sesuai dengan rencana MU..

Dan ku srahkan penyertaan hidupku ke tanganMU
Sampai nanti..Engkau berhenti memutar jarum kehidupanku..
Hanya ENGKAU yang tau...
Kapan waktu yang tepat untukku..

Dan aku akan memanfaat kan hidupku..
Dengan sebaik baiknya..
Untuk anak anak ku..untuk sesamaku...
Demi kemuliaan nama MU yang kudus..

Perjuangan mamaku 44 tahun yang lalu..
Saat melahirkan aku..
Amat membekas di ingatanku..
Dan di hari ulang tahunku..mamalah yang layak menerima ucapan SELAMAT..

Ku senandungkan lagu..
oooo...bunda ada dan tiada dirimu kan..selalu ada di dalam hatiku.....

Trima kasih papa mama.. aku merindukan kalian berdua..
Beristirahatlah dalam damai..
Cinta..sayang..doa..dari kami putra putri mu..
Menemani istirahat abadi kalian berdua..

Trima kasih Tuhan..
Engkau masih memberiku nafas kehidupan..
Dan selama jarum kehidupanku masih berputar..
Akan ku isi setiap lembaran hidupku..menjadi buku yang bermakna..